Sebagai makhluk ciptaan Allah tentulah kelebihan dan kekurangan senantiasa Allah
sisipkan sebagai suatu keniscayaan bagi setiap makhluk. Ada makhluk yang memiliki
kelincahan dan kekuatan bila berada didalam lautan, namun lemah saat ia berada
di daratan walaupun hanya sesaat. Ada Makhluk yang begitu gagah dan ditakuti oleh
seluruh penghuni belantara hingga dijuluki raja hutan, namun tak berdaya bila
bertarung dalam perairan.
Seperti halnya sifat makhluk secara umum yang memiliki kelebihan dan kekurangan, maka manusia yang telah Allah ciptakan dengan kejadian yang paling sempurna dari makhluk lainnyapun tak lepas dari kelebihan dan kekurangan. Kelebihan dan kekurangan pada diri manusia pada prinsipnya itu baik untuk dirinya sendiri. Karena Allah Maha Adil dan tidak akan menzhalimi makhluknya.
Dengan kelebihan yang ada, maka itu baik dan dapat membawa kebaikan bagi dirinya dan orang lain. Tubuh yang kuat dan kekar baik untuk dirinya dalam menopang aktifitas ibadah kepada Allah swt, serta dapat membantu orang lain yang membutuhkan tenaga dan kekuatannya. Jangan sampai menggunakan kekuatan tubuhnya itu untuk hal-hal yang menyakiti dirinya sendiri apalagi menyakiti orang lain.
Dengan kekurangan yang ada, maka itu baik dan dapat membawa kebaikan bagi dirinya dan orang lain. Tubuh yang salah satu panca inderanya tak berfungsi, baik untuk dirinya yang selalu sabar dan menerima segala taqdir Allah swt, serta menjadi ladang amal bagi orang lain untuk memperhatikan dan memberikan bantuan bagai dirnya. Jangan karena kelemahan dan kekurangn tubuhnya itu lantas ia berputus asa apalagi sampai menggunakan untuk meminta-minta belas kasih orang lain.
Allah swt yang membentuk rupa manusia dalam rahim seorang ibu. Itu adalah hak prerogatif Allah swt kepada hambaNya. Maka dengan hal tersebut, Allah swt tidak meminta pertanggung jawaban atas apa yang telah Allah swt taqdirkan dalam bentuk kejadian manusia.
Ruang Tanya Jawab
T : Jadi, apa yang Allah swt minta pertanggung jawaban dari manusia?
J : Allah swt meminta pertanggung jawaban amal ibadaha manusia atas segala perintah
dan larangan dari Allah dan rasulNya. Dan Allah swt akan membalas baik dan buruknya
amal itu.
Mohon maaf bila beberapa pertanyaan belum dapat ditayangkan, mengingat banyaknya pertanyaan yang diterima serta keterbatasan ruang.
Ust. Baihaki Muslim
Pengasuh Klinik Bani SaidArsip Hikmah Baihaki